ready, are you?

"waktu saya 'dipaksa' ikut melayani jadi guru sekolah minggu di gereja saya 2 tahun lalu, saya bukan dalam kondisi yang siap. Bisa dibilang benar-benar gak siap bahkan."

terinspirasi dari salah seorang teman saya yang inisialnya SW hahaha

gereja tempat saya beribadah dan melayani sempat mengalami suatu masalah dan terpecah, akibatnya yang tersisa kurang lebih hanya sekitar 50% jemaat saja. Saya bersyukur keluarga kami memilih untuk bertahan, karena saya percaya kami bisa menyaksikanya mukjizat dan pemulihan Tuhan dalam campur tangan dan rancanganNya untuk gereja kami.

tentang siap gak siap, kadang kita merasa skill kita belum mumpuni, atau kepribadian dan karakter kita belum baik dan proper, tapi yang boleh saya saksikan di sini adalah selama kita mau dan berani untuk memulai, kita pasti akan berubah dan dipersiapkan untuk menjalani suatu pekerjaan atau tugas yang tadinya kita pikir kita belum siap itu.

ya, Roh Tuhan yang memampukan kita, mungkin gak selancar itu untuk kali pertama dan kedua saya memimpin pujian atau membawakan firman, bahkan memimpin doa untuk anak-anak, tapi selama kita tetap bertekun dan percaya dalam menjalani rancanganNya untuk kita, kita semakin bertumbuh di dalamnya, dan akhirnya tanpa kita sadari kita sudah terbiasa menjalani hal yang kita takuti pada mulanya tersebut.

"sekarang saya merasa sangat bersukacita melayani anak-anak sekolah minggu, saya juga bisa turut belajar dari anak-anak dan firman yang dibawakan di sekolah minggu"

saya bisa belajar tentang ketulusan dari mereka, di mana pernah ada dua anak yang menang quiz karena mereka cukup memperhatikan saat pemberitaan firman dan memperoleh snack sebagai hadiah dalam jumlah yang lebih banyak dibanding kawannya yang lain, namun mereka rela membagikannya hingga jumlah yang diterima semua anak sama. Betapa langkanya hal seperti ini bisa kita temukan di kehidupan umat dewasa bukan? Dari kisah-kisah yang dibawakan di sekolah minggu pun kami sebagai guru-guru bisa memetik pelajaran karena sebagai guru kami harus lebih mendalami materi yang kami baca.

Yang berawal dari terpaksa dan gak siap, bisa berubah menjadi berkat dan sukacita 😉

asal bertekun dan tetap berdoa memohon hikmat dan pimpinanNya,

Oh ya, panggilan setiap orang berbeda-beda, Tuhan akan memanggil kamu pada waktu yang ditentukanNya, pada saat itu hati kamu pun akan tergugah untuk melakukan pekerjaanNya tersebut! Lakukan dengan konsisten ya teman-teman, biarlah rohmu tetap menyala-nyala dan maju terus dalam pelayananMu 😇😇 🙏 GBU teman-teman!